Segitiga Bermuda merupakan teka-teki alam semesta yang membuat manusia bingung dalam memecahkannya. Hingga sekarang, Segitiga Bermuda tetap menjadi misteri. Sekalipun berbagai perkiraan dan prediksi telah disampaikan. Fenomena ini merupakan salah satu keajaiban alam yang sering dibicarakan dari waktu ke waktu. Semuanya diliputi keanehan dan ketidakjelasan.
Di manakah letak Segitiga Bermuda ? Segitiga Bermuda terletak di sebelah barat Samudra Atlantik, sebelah tenggara wilwyah Miamai Florida, AS. Sebagian besar wilayah ini membentuk sebuah segitiga khayalan, antara kepulauan Bermuda, Puerto Rico di Jamaica dan di bagian selatan Florida AS. Luas Segitiga Bermuda ini kira-kira 1,2 juta kilometer persegi, dan terdiri dari 300 pulau kecil yang dihuni 65.000 jiwa.
Nama Segitiga Bermuda awalnya dating dari seorang wartawan bernama Vincent Gaddis, yan menulis artikel yan berjudul “The deadly Bermuda triangle” yang terbit pada bulan February 1964, di majalah ‘Argosy’. Namun, legenda ini dihidupkan dan dipopulerkan oleh seorang penulis bernama Charles Berlitz. Dia menulis buku berjudul “The Bermuda Triangle” pada tahun 1974.
Rentetan hilangnya kapal secara misterius saat berlayar melintasi Segitiga Bermuda, bermula pada tahun 1850. Diperkirakan pada tahun 1850, lebih dari 50 kapal menghilang tanpa jejak ketika melintasi perairan Segitiga Bermuda. Ada beberapa nahkoda yang berhasil mengirimkan telegram pada saat-saat genting. Akan tetapi, tidak ada satupun tegram yang dapat dimengerti. Karena isinya memang tidak jelas.
Pada tahun 1880, kapal perang Inggris ‘Atlanta’ yang mengangkut 290 jiwa hilang tanpa jejak saat melintasi kawasan Segita Bermuda. Kemudian, pada ahun 1918 kapal Amerika ‘Saiklob’ yang mengangkut 309 orang juga mengalami nasib yang sama. Pada bulan April 1925, kapal pengangkut barang ‘Raifuku Maru’ dari Jepang, yang dapat dikatakan kapal modern dan telah dilengkapi pemancar radio, tiba-tiba tenggelam. Kapal ini mengirim sebuah pesan,”Seperti pisau raksasa! Cepat tolong! Kami tidak mungkin lolos!” Kapal itu ditelan ombak bersama seluruh awak kapaknya. Tidak hanya kapal laut, pesawat terbang yang melintas di atas kawasan inijuga tidak luput dari kejadian misterius, yyaiut hilang tanpa jejak.
Dari peristiwa-peristiwa ini , kemudian muncul banyak teori yang mencoba menjelaskan tentang kemisteiusan Segitiga Bermuda.
1.Teori gempa laut dan serangan gelombang besar. Dalam teori ini, dijelaskan bahwa gesekan dan goncangan tanah di dasar Lautan Atlantik menghasilkan gelombang dahsyat. Gelombang dahsyat tersebut membuat kapal hilang kendali dan tenggelam kedasar laut hanya dalam beberapa detik. Goncangan dan gelombang kuat tersebut juga dapat hilangya keseimbangan pesawat terbang yang kemudian jatuh keperairan.
2.Teori gravitasi (medan gravity terbalik, anomaly gravitasi magnetik). Menurut teori ini, kawasan Segitiga Bermuda memiliki medan magnet yang sangat kuat. Ketika pesawat terbang melintasi kawasan Segitiga Bermuda, kompas dan alat navigasi lain akan berguncang dan bergerak tidak normal. Begitu juga dengan kompas pada kapal, yang menunjukan kuatnya daya magnet anehnya gravitasi.
3.Teori lubang ruang waktu yang menyedot hilang semua materi yang ada di dekatnya, seperti Black Hole (lubang hitam) yang ada di angkasa.
4.Teori pusaran air. Di daerah Segitiga Bermuda (juga di beberapa daerah lain sepanjang tepi pesisir) terdapat tambang metana. Tambang ini terbentuk jika, gas metana menumpuk di dasar laut yang tidak dapat ditembusnya. Dengan kekuatan yang luar biasa, tumpukan itu menyembur ke permukaan dan membentuk senyawa metanahidrat. Air yang dilalui gas ini mendidih sampai terlihat seperti “air bercahaya pitih” yang membuta kapal dan pesawat terjatuh.
Selain teori-teori yang telah disebutkan tadi, masih banyak teori tentagn Segitiga Bermuda yang masih misterius. Dari segi agama, Segitiga Bermuda dianggap sebagai istana setan. Hadist yang diriwayatkan olwh Abu Hurairah dari Nabi Muhammmad saw, disebutkan bahwa pertemuan antara suhu panas dan dingin (sejuk) adalah tempat yang digemari oleh setan. Menurut beberapa pendapat, Segitiga Bermuda merupakan pertemuan dari arus air panas dan air dingin. Pertemuan dua arus tersebut mengakibatkan pusaran air yang dahsyat.
Senin, 29 Maret 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar